Hubungan Masa Kerja dan Postur Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Mekanik di Bengkek Mobil Kisaran Fantasi

Penulis

  • Dwika Ardelya Pratiwi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Meutia Nanda Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Wasiyem Wasiyem Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.25311/keskom.Vol11.Iss1.2234

Abstrak

Musculoskeletal Disorders (MSDs) merupakan keluhan yang sering dialami pekerja yang bekerja dengan keadaan tidak ergonomis. Bengkel Kisaran Fantasi adalah salah satu bengkel mobil yang aktivitas pekerjaannya membungkuk, menunduk, menekuk pergelangan tangan, dan berjongkok pada saat memperbaiki mobil dalam waktu yang cukup lama dan dilakukan secara berulang. Hal ini menyebabkan pekerja sering merasakan sakit di bagian punggung, betis dan merasakan kebas di pergelangan tangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan masa kerja dan postur kerja dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja mekanik di bengkel mobil Kisaran Fantasi. Metode dalam penelitian ini kuantitatif deskriptif dengan desain cross-sectional. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling sebanyak 55 orang pekerja. Waktu penelitian ini dilakukan pada Januari 2025. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara masa kerja (P-value = 0,048) dan postur kerja (P-value = 0,005) dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) di bengkel Kisaran Fantasi. Kesimpulannya terdapat hubungan yang signifikan antara masa kerja dan postur kerja dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) di bengkel Kisaran Fantasi, di mana semua memiliki p-value > 0,05. Saran untuk pekerja agar memperhatikan postur tubuh pada saat bekerja dan saran untuk pemilik bengkel mobil menyediakan bantuan tambahan seperti program kesehatan atau rujukan ke spesialis medis untuk pekerja yang sakit.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

[1] Tatik, W., & Eko, N. R. (2023). Hubungan Antara Postur kerja, Umur, dan Masa Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja di CV. Sada Wahyu Kabupaten Bantul Yogyakarta. Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat, 2(1), 1–23.

[2] Riskesdas, K. (2018). Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). 44 (8), 1–200.

[3] Yan Tenglong, Zhang Chuyi, Zhu Xiaojun, dkk. Analisis komparatif katalog penyakit muskuloskeletal terkait pekerjaan. Jurnal Cina tentang Higiene Tenaga Kerja dan Penyakit Akibat Kerja, 2022, 40(04): 311-315.

[4] Tarwaka, E. I. (2015). Dasar Dasar Pengetahuan Ergonomi Dan Aplikasi Di Tempat Kerja.

[5] Rahayu Mardikaningsih, Ella Anastasya Sinambela, Eli Retnowati, Didit Darmawan, Arif Rachman Putra, Samsul Arifin, Louise Elizabeth Radjawane, Fayola Issalillah, & Rafadi Khan Khayru. (2022). Dampak Stres, Lingkungan Kerja dan Masa Kerja terhadap Produktivitas Pekerja Konstruksi. Jurnal Penelitian Rumpun Ilmu Teknik, 1(4), 38–52.

[6] Indriyani, I., Badri, P. R. A., Oktariza, R. T., & Ramadhani, R. S. (2022). Analisis Hubungan Usia, Masa kerja dan Pengetahuan terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). Jurnal Kesehatan, 13(1), 186–191.

[7] Keselamatan, J., & Kerja, K. (2024). Penilaian Risiko Postur Kerja dan Perancangan Ulang Stasiun Kerja pada Pekerjaan Marking Sesuai S N I 9011 : 2021 di Workshop Fabrikasi Baja. 05(2), 122–130.

[8] Schramm, C. S., Sondakh, R. C., & Ratag, B. T. (2022). Hubungan antara umur, masa kerja dan posisi kerja dengan keluhan muskuloskeletal pada petani di Desa Tumaratas I Kecamatan Langowan Barat. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 11(2).

[9] Aprianto, B., Hidayatulloh, A. F., & Zuchri, F. N. (2021). Faktor Risiko Penyebab Musculoskeletal Disorders ( Msds ) Pada Pekerja : A Systematic Review. 2, 16–25.

[10] Aprillia, P., & Rifai, M. (2022). Hubungan masa kerja, postur kerja dan beban kerja fisik dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada pekerja industri genteng di desa Sidoluhur Sleman. Periodicals of Occupational Safety and Health, 1(1), 31-40.

[11] Fathika, R. N. F., & Astuti, D. (2024). Hubungan Postur Kerja, Usia Pekerja dan Masa Kerja dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Pekerja Pengecoran Logam di Ceper, Klaten. Science: Indonesian Journal of Science, 1(2), 131-142.

[12] Inayah, Z., Wardini, Y. K., & Yanti, I. D. (2024). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Analisis Faktor Risiko Terhadap Gangguan Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) pada Pekerja Bengkel di Kecamatan. 13(54), 298–302.

[13] Mauliddiyah, N. L. (2021). Analisis postur kerja dengan menggunakan metode rapid entire body assesment (REBA) pada mekanik bengkel di PT. Esa sagara autotara (mitsubisi) pekalongan 6.

[14] Suma'mur P.K.,2014,Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes), CV Sagung Seto, Jakarta.

[15] Kumbea, N. P., Asrifuddin, A., & Sumampouw, O. J. (2021). Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Nelayan. Indonesia Journal of Public Health and Community Medicine, 2(1), 21– 26.

[16] Kusuma, Y. A., Akbar, R., & Alfiyan, M. (2023). Studi Kasus Pengaruh Karakteristik Individu Pekerja Konstruksi terhadap Keluhan Muskuloskeletal Disorders (MSDs) dalam Pembangunan Gedung At-Ta’awun. Journal of Manufacturing in Industrial Engineering & Technology, 2(2), 20–33.

Unduhan

Telah diserahkan

2025-05-01

diterima

2025-06-14

Diterbitkan

2025-06-20

Cara Mengutip

1.
Pratiwi DA, Nanda M, Wasiyem W. Hubungan Masa Kerja dan Postur Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Mekanik di Bengkek Mobil Kisaran Fantasi. J Keskom [Internet]. 20 Juni 2025 [dikutip 27 Juni 2025];11(1):176-83. Tersedia pada: https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/2234