Faktor Determinan yang Berhubungan dengan Partisipasi Masyarakat Usia ≥ 12 Tahun dalam Melakukan Vaksin COVID-19

Penulis

  • Syafrizal AR Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati
  • Christin Angelina Febriani Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati
  • Dessy Hermawan Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Malahayati

DOI:

https://doi.org/10.25311/keskom.Vol8.Iss3.1317

Abstrak

Salah satu upaya pemerintah dalam menangani permasalahan COVID-19 adalah dengan metode penyembuhan self limited disease. Cara yang dilakukan yaitu menerapkan protokol kesehatan dan melaksanakan upaya perlindungan khusus yaitu dengan vaksinasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor determinan yang berhubungan dengan partisipasi masyarakat usia ≥ 12 tahun dalam melakukan vaksin COVID-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Trimulyo Kabupaten Pesawaran Tahun 2022. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat dengan usia ≥ 12 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Trimulyo Kabupaten Pesawaran yaitu berjumlah 23.390 jiwa.dengan sampel 394 orang yang dipilih secara cluster random sampling. Analisis data yang digunakan yaitu univariat, bivariat (chi square), dan multivariat (regresi logistic berganda). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan (p=0,033), riwayat penyakit tidak menular (p=0,004), riwayat COVID-19 (p=0,005), dan persepsi masyarakat (p=0,000) dengan partisipasi masyarakat dalam melakukan vaksin COVID-19. Faktor dominan yang berhubungan dengan partisipasi masyarakat yaitu variabel persepsi masyarakat. Diharapkan pihak puskesmas dapat meningkatkan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya melakukan vaksin COVID-19 dengan menggunakan media yang lebih menarik perhatian masyarakat

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. COVID-19. 2021.

Dinkes Provinsi Lampung. Data Pantauan COVID-19 di Provinsi Lampung. 2021.

Wu YC, Chen CS, Chan YJ. The outbreak of COVID-19: An overview. Journal of the Chinese Medical Association. 2020;83(3):217–20.

Gan WH, Lim JW, Koh D. Preventing Intra-hospital Infection and Transmission of Coronavirus Disease 2019 in Health-care Workers. Safety and Health at Work. 2020;11(2):241–3.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19). Germas. 2020;0–115.

WHO. Coronavirus Disease Coronavirus Disease Coronavirus Disease World Health World Health Organization Organization. World Health Organization. 2020;19(May):1–20.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. COVID-19. 2021.

Dinkes Provinsi Lampung. Data Pantauan COVID-19 di Provinsi Lampung. 2021.

Gandryani F, Hadi F. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 di Indonesia: Hak atau Kewajiban Warga Negara. Prosiding SENAPENMAS. 2021;10(April):1263.

Pranita E. 5 Alasan Tak Perlu Khawatir Uji Klinik Fase 3 Vaksin COVID-19. 2020;

Moudy J, Syakurah RA. Pengetahuan terkait usaha pencegahan Coronavirus Disease (COVID-19) di Indonesia. Higeia Journal of Public Health Research and Development. 2020;4(3):333–46.

Nugroho SA, Istiqomah B, Rohanisa F. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Self Efficacy Vaksinasi COVID-19 Pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Nurul Jadid. Jurnal Keperawatan Profesional. 2021;9(2):108–23.

Sari DP, ‘Atiqoh NS. Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat Dengan Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit COVID-19 Di Ngronggah. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika Kesehatan. 2020;10(1):52–5.

Kartika K, Suryati I, Paradisa L. Hubungan Pengetahuan dengan Kesiapan Masyarakat dalam Menerima Vaksin Covid 19 di Puskesmas Padang Laweh Kabupaten Sijunjung. Jurnal Kesehatan Tambusai. 2021;2(4):323–8.

Sudayasa IP, Rahman MF, Eso A, Jamaluddin, Parawansah, Alifariki LO, et al. Deteksi Dini Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Pada Penerapan Project Based Learning untuk Meningkatkan Masyarakat Desa Andepali Kecamatan Sampara Kabupaten Kemampuan Guru-Guru Sekolah Da. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2020;4(2):153–60.

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Buku Pedoman Penyakit Tidak Menular. Kementerian Kesehatan RI. 2019;101.

Hasyifah N. Gambaran Persepsi Masyarakat Terhadap Pemberian Vaksinasi COVID-19 Di Kecamatan Rappocini Kota Makassar Tahun 2021. Vol. 3. 2021.

Sherman SM, Sim J, Cutts M, Dasch H, Amlôt R, Rubin GJ, et al. COVID-19 vaccination acceptability in the UK at the start of the vaccination programme: a nationally representative cross-sectional survey (CoVAccS – wave 2). Public Health. 2022 Jan 1;202:1–9.

Tasnim. Persepsi Masyarakat Tentang Vaksin COVID-19 Di Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara. Kita Menulis. 2021;

Astuti NP, Nugroho EGZ, Lattu JC, Potempu IR, Swandana DA. Persepsi Masyarakat terhadap Penerimaan Vaksinasi COVID-19: Literature Review. Jurnal Keperawatan. 2021;13(3):569–80.

Kemenkes. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/4638/2021 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). JurnalrespirologiOrg. 2021;2019(2):1–4.

Shafira B, Pratami R, Yuliana E, Ramdani R, Ilmu M, Universitas P, et al. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan. 2022;8(3).

Fitri DM, Elviany E. Hubungan Pengetahuan, Persepsi, dan Sikap dengan Minat Untuk Melakukan Vaksinasi Human Papilloma Virus ( HPV ) Pada Wanita Usia Subur Di Desa Gudang Kecamatan Cikalongkulon Kabupaten Cianjur Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan. 2018;VII(2):1–15.

Alfionita W. Pengaruh Persepsi Masyarakat Terhadap Pemberian Vaksin COVID-19 Pada Masyarakat Kecamatan Lamuru Kabupaten Bone. 2022. xiv+127.

Prabandari GA, Musthofa SB, Kusumawati A. Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Penerimaan Ibu Terhadap Imunisasi Measles Rubella Pada Anak Sd Di Desa Gumpang, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). 2018;6(4):573–81.

Sun S, Lin D, Operario D. Interest in COVID-19 vaccine trials participation among young adults in China: Willingness, reasons for hesitancy, and demographic and psychosocial determinants. Available from: https://doi.org/10.1101/2020.07.13.20152678

Dambadarjaa D, Altankhuyag GE, Chandaga U, Khuyag SO, Batkhorol B, Khaidav N, et al. Factors associated with COVID-19 vaccine hesitancy in mongolia: A web-based cross-sectional survey. Int J Environ Res Public Health. 2021 Dec 1;18(24).

Unduhan

Telah diserahkan

2022-08-26

diterima

2022-09-08

Diterbitkan

2022-12-15

Cara Mengutip

1.
AR S, Febriani CA, Hermawan D. Faktor Determinan yang Berhubungan dengan Partisipasi Masyarakat Usia ≥ 12 Tahun dalam Melakukan Vaksin COVID-19. J Keskom [Internet]. 15 Desember 2022 [dikutip 3 Juli 2024];8(3):463-71. Tersedia pada: https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/1317