Analisis Risiko Sanitasi dan Kejadian Penyakit Kulit di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan

Penulis

  • Pitto Malau Universitas Sumatera Utara
  • Evi Naria
  • Sri Malem Indirawati

DOI:

https://doi.org/10.25311/keskom.Vol10.Iss3.2005

Kata Kunci:

: IRS SPAL, IRS SPAL

Abstrak

Pendahuluan : Penyakit kulit merupakan salah satu penyakit yang paling sering ditemukan di negara beriklim tropis. Merujuk pada data BPS tahun 2019 penyakit kulit masuk dalam 10 deretan penyakit terbesar di Kota Medan. Berdasarkan data penyakit yang diperoleh dari Puskesmas Medan Belawan penyakit kulit masuk dalam 10 deretan penyakit tertinggi pada tahun 2022-2023 yaitu sebanyak 1751 kasus dengan persentase sebesar 24 persen. Berdasarkan data dan hasil observasi yang dilakukan masih banyak rumah tangga yang belum memiliki akses sanitasi dasar yang lengkap dan memenuhi standar kesehatan salah satunya adalah saluran pembuangan air limbah (SPAL). Mayoritas SPAL rumah tangga terbuka dan mencemari lingkungan. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko sanitasi variabel saluran pembuangan air limbah dengan kejadian penyakit kulit. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dilaksanakan di bulan Desember 2023 sampai Juni 2024.      Populasi terdiri dari 27.114 rumah tangga dengan sampel sebanyak 100 rumah tangga. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan instrument kuesioner kemudian akan dihitung menggunakan rumus perhitungan Indeks risiko sanitasi (IRS) sehingga akan diperoleh skor yang menyatakan risiko sanitasi. Untuk melihat hubungan  variabel saluran pembuangan air limbah (SPAL) dengan kejadian penyakit kulit maka digunakan analisis statistik chi square.  Simpulan : Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh indeks risiko sanitasi untuk variabel saluran pembuangan ari limbah (SPAL) rumah tangga berada pada kategori risiko sanitasi sangat tinggi. Hasil analisis statistic menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara saluran pembuangan air limbah dengan kejadian penyakit kulit dengan perolehan nilai p value = 0.028 dan nilai Exp-B sebesar 4.01.  Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan indeks risiko sanitasi saluran pembuangan air limbah berada pada kategori risiko sangat tinggi dengan indeks skor sebesar 67. Berdasarkan analisis statistik diperoleh hubungan antara saluran pembuangan air limbah dengan kejadian penyakit kulit (p value 0.028, PR= 1.7). Pengelolaan SPAL rumah tangga perlu ditingkatkan yaitu dengan jenis SPAL tertutup/memenuhi syarat kesehatan yang tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

[1] Amirus K, Sari FE, Dumaika D, Perdana AA, Yulyani V. Hubungan Indeks Risiko Sanitasi dengan Kejadian Penyakit Berbasis Lingkungan di Kelurahan Pesawahan Kota Bandar Lampung. J Kesehat Lingkungan Indonesia. 2022;21(3):366-72.

[2] Zahtamal Z, Restila R, Restuastuti T, Anggraini YE, Yusdiana Y. Analisis hubungan sanitasi lingkungan terhadap keluhan penyakit kulit. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2022;21(1):9-17

[3] Hasan, F., & Ruhban, A. Hubungan sanitasi dasar dengan kejadian penyakit diare dan penyakit kulit di hunian sementara pasca bencana kelurahan lere, kecamatan palu barat, kota palu. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat. 2020;20(2), 326-333.

[4] Harsa IMS. The Relationship Between Clean Water Sources And The Incidence Of Diarrhea In Kampung Baru Resident At Ngagelrejo Wonokromo Surabaya. J Agromedicine Med Sci;2019.

[5] Heynnor, D. Social and Behavioural Change Communication Strategies in Tackling Sanitation Challenges in Accra: Evaluation of Accra Metropolitan Assembly’s Strategies;(2021)

[6] Maliga, I., & Darmin, D. Analisis Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan dengan Menggunakan Pendekatan Environmental Health Risk Assessment (EHRA) di Kecamatan Moyo Utara. Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL). 2020;5(1), 16-26.

[7] Noviati, N., & Ulva, S. M. Pembangunan Septic Tank Komunal Sebagai Upaya Pencegahan Penularan Penyakit Di Wilayah Pesisir Desa Bajo Indah: Construction of Communal Septic Tank as Efforts to Prevent Disease Transmission in the Coastal Area of Bajo Indah Village. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat . 2020; 1(2), 70-74.

[8] POKJA AMPL.Indeks Risiko Sanitasi (IRS). Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia. 2015.

[9] Pokja, A. Panduan Praktis Pelaksanaan EHRA (Environmental Health Risk Assessment/Penilaian Risiko Kesehatan karena Lingkungan). Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. 2014.

[10] Kementerian Kesehatan RI. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Jakarta. Kementerian Kesehatan RI. 2016

[11] Kementerian Kesehatan Indonesia. Data Profil Kesehatan Indonesia’. Available at: www.kemenkes.go.id. 2019.

[12] Gerung, J., & Mauliyana, A. (2021). Pembuatan Septic Tank Komunal di Desa Leppe Kec. Soropia Kab. Konawe Sulawesi Tenggara: Construction of Communal Septic Tanks in Leppe Village, Soropia District, Konawe Regency, Southeast Sulawesi. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 2(1), 15-24

[13] Maliga, I., & Darmin, D. (2020). Analisis Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan dengan Menggunakan Pendekatan Environmental Health Risk Assessment (EHRA) di Kecamatan Moyo Utara. Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL), 5(1), 16-26.

[14] Fitri, N. N. F., Tosepu, R., & Dewi, N. (2020). Hubungan sanitasi lingkungan dan higiene perorangan dengan keluhan penyakit skabies pada anak-anak di panti asuhan amaliyah kota kendari tahun 2019. Jurnal Kesehatan Masyarakat Celebes, 1(03), 13-20.

[15] Pamungkas, D. S., Fadillah, N. A. Z., Julia, A., & Ferbianty, D. Strategi peningkatan kualitas sanitasi layak bagi rumah tangga di kecamatan sukajadi kota bandung. Jurnal Planologi. 2022;19(1), 37-59.

[16] Amirus, K., Sari, F. E., Dumaika, D., Perdana, A. A., & Yulyani, V. (2022). Hubungan Indeks Risiko Sanitasi dengan Kejadian Penyakit Berbasis Lingkungan di Kelurahan Pesawahan Kota Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(3), 366-372.

Unduhan

Telah diserahkan

2024-08-26

diterima

2024-09-27

Diterbitkan

2024-10-02

Cara Mengutip

1.
Malau P, Naria E, Indirawati SM. Analisis Risiko Sanitasi dan Kejadian Penyakit Kulit di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan. J Keskom [Internet]. 2 Oktober 2024 [dikutip 20 Oktober 2024];10(3):499-505. Tersedia pada: https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/2005

Artikel Serupa

<< < 1 2 3 4 5 6 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.