Efektivitas Psikoedukasi Melalui Musik terhadap Peningkatan Self Esteem Remaja Beresiko

Penulis

  • Heppi Sasmita Poltekkes Kemenkes Padang
  • Tasman Poltekkes Kemenkes Padang
  • Deviaroza
  • N Rachmadanur
  • Murniati Muchtar Poltekkes Kemenkes Padang

DOI:

https://doi.org/10.25311/keskom.Vol10.Iss1.1459

Abstrak

Perkembangan masa remaja sangat penting sepanjang daur kehidupan, dimana pada masa ini remaja mengalami perubahan fisik dan psikologis yang mendasar dan belum memiliki pengalaman koping yang efektif  sehingga  menimbulkan kesulitan dalam  mengelola emosi dan  perilaku. Harga diri rendah (low self esteem) pada remaja menyebabkan remaja tidak dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki. Penelitian ini  bertujuan untuk melihat peningkatan self esteem pada remaja yang berisiko dengan menerapkan  psikoedukasi melalui musik di SMPN 39 Padang. Penelitian kuantitatif ini didesain secara ”Quasi-experimental pre-post test kontrol group” dengan menerapkan terapi psikoedukasi melalui musik dengan menggunakani media sosial. Waktu penelitian 8 bulan dengan jumlah sampel adalah 64 yang terdiri dari 32 orang kelompok intervensi dan 32 orang kelompok kontrol. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji T. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada pengaruh psikoedukasi melalui musik terhadap perubahan self esteem remaja berisiko sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok yang diberikan perlakuan. Hasil uji statistik dapat disimpulkan ada peningkatan yang bermakna antara self esteem sebelum dan sesudah pemberian terapi psikoedukasi melalui musik (Pvalue<0,05). Rata-rata self esteem remaja berisiko pada kelompok yang mendapatkan psikoedukasi melalui musik lebih rendah 1,85 dibandingkan kelompok yang tidak mendapatkan psikoedukasi melalui musik. Self esteem pada remaja berisiko berbeda secara bermakna antara kelompok yang mendapatkan psikoedukasi melalui musik dengan kelompok yang tidak mendapatkan psikoedukasi melalui musik. Guru BK disekolah perlu meningkatkan kualitas dan kesinambungan penerapan terapi psikoedukasi  melalui musik untuk meningkatkan self-esteem remaja.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Rusyidi B, Hidayat EN. Kekerasan Dalam Pacaran: Faktor Risiko dan Pelindungan Serta Implikasinya Terhadap Upaya Pencegahan. Sosio Informa. 2020;6(02):152–70.

Manuhutu V, Hari Soetjiningsih C. Perilaku Konsumsi Minuman Alkohol dan Perilaku Agresif Mahasiswa Rantau Asal X Di Salatiga. Jurnal Inovasi Penelitian. 2022 Nov;3(6):6765–73.

WHO. world health statistics 2012. , Switzerlan; 2012.

RISKESDAS. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta; 2013 Dec.

Permatasari IA, Wijaya JH. Implementasi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Dalam Penyelesaian Masalah Ujaran Kebencian Pada Media Sosial. Jurnal Penelitian Pers Dan Komunikasi Pembangunan. 2019;23(1):27–41.

Arsyam S, Murtiani. Pola Asuh Orang Tua dengan Tingkat Depresi Remaja. JOURNAL OF ISLAMIC NURSING [Internet]. 2017;2(1):17–21. Available from: http://www.majalahadinfo.com/2009/02/faktor-

Stuart. Prinsip dan Praktik : Keperawatan Kesehatan Jiwa Stuart. Singapura: Elsevier; 2016.

Santrock JW. Life – Span Development. Perkembangan Bahasa Masa Hidu. In: 13. Jilid 1. Jakarta: Erlangga; 2012.

Susanto A. Bimbingan dan Konseling di sekolah Konsep, Teori dan Aplikasinya (ed 1). Jakarta: Prenadamedia Group; 2018.

Stuart GW. Prinsip dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa Stuart, Edisi Indonesia 11. Elsevier Health Sciences; 2021.

Walsh J. Psychoeducation In Mental Helath. Chicago: Lyceum Books, Inc; 2010.

Sharma M, Jagdev T. Use of Music Therapy for Enhancing Self-esteem among Academically Stressed Adolescents. Pakistan Journal of Psychological Research. 2012;27(1):53–64.

Shaleha RRA. Do re mi: Psikologi, musik, dan budaya. Buletin Psikologi. 2019;27(1):43–51.

Salimpoor VN, Benovoy M, Larcher K, Dagher A, Zatorre RJ. Anatomically distinct dopamine release during anticipation and experience of peak emotion to music. Nat Neurosci. 2011 Feb 9;14(2):257–62.

Nursalam. Manajemen Keperawatan. III. Jakarta: Salemba Medika; 2014.

Nursalam D. Manajemen Keperawatan" Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. Salemba Medika; 2014.

Setyaputri NY. Raising Self Esteem in Teenagers: Sebuah Upaya untuk Penguatan Karakter Siswa. Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran) [Internet]. 2022 Aug;5:915–22. Available from: https://proceeding.unpkediri.ac.id/index.php/semdikjar/article/view/2506

Chairunnisa M, Afriani M, Sitorus MA. Hubungan Pengetahuan, Usia dan Jenis Kelamin Terhadap Penggunaan NAPZA Pada Remaja Provinsi Sumatera Utara (Analisis Data Sekunder SRPJMN Tahun 2017). JURNAL DIVERSITA. 2019 Dec 30;5(2):86–94.

Wulandari RA, Soeharto S, Setyoadi S. Pengaruh terapi psikoedukasi keluarga terhadap harga diri rendah dan beban keluarga dengan anak retardasi mental. Journal of Nursing Science Update (JNSU). 2016;4(2):184–204.

Susanto T, Sulistyorini L. Family Friendly for Improvement of Using Exclusive Breast with Integration Family Center Nursing Model and Transcultural Nursing. Jurnal INJEC. 2018;1(2):156–67.

Yosep I. Keperawatan Jiwa . Revisi. Gunarsa A, editor. Bandung: PT. Refika Aditama; 2010. 1–378 p.

Repi AA. Self Compassion Versus Self Esteem terhadap Pembentukan Self Concept Remaja: Mana yang Lebih Baik? Self Compassion Versus Self Esteem terhadap Pembentukan Self Concept Remaja: Mana yang Lebih Baik? 2019;4(2):167–81.

McClure AC, Tanski SE, Kingsbury J, Gerrard M, Sargent JD. Characteristics associated with low self-esteem among US adolescents. Acad Pediatr. 2010;10(4):238–44.

Walsh J. Psychoeducation In Mental Health. Chicago: Lyceum Books, Inc; 2010.

Chen L, Zhou S, Bryant J. Temporal changes in mood repair through music consumption: Effects of mood, mood salience, and individual differences. Media Psychol. 2007;9(3):695–713.

Sari TA. Peran Musik Instrumental untuk Terapi Kesehatan Mental Remaja Usia 10 hingga 24 Tahun di BE Psychology Kediri. [Yogyakarta]: ISI Yogyakarta; 2022.

Unduhan

Telah diserahkan

2023-01-30

diterima

2023-06-20

Diterbitkan

2024-03-31

Cara Mengutip

1.
Sasmita H, Tasman, Deviaroza, Rachmadanur N, Muchtar M. Efektivitas Psikoedukasi Melalui Musik terhadap Peningkatan Self Esteem Remaja Beresiko. J Keskom [Internet]. 31 Maret 2024 [dikutip 16 Mei 2024];10(1):30-8. Tersedia pada: https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/1459

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama