Peran Kader dalam Pemantauan Pertumbuhan Balita Bawah Garis Merah

Penulis

  • Jasrida Yunita STIKes Hang Tuah Pekanbaru
  • Nurlisis Nurlisis STIKes Hang Tuah Pekanbaru

DOI:

https://doi.org/10.25311/keskom.Vol4.Iss3.1773

Abstrak

Kekurangan gizi dapat terjadi pada balita baik dalam bentuk ringan maupun berat. Untuk itu diperlukan peran kader dalam pemantauan pertumbuhan balita. Tujuan penelitian ini dapat memperoleh informasi mendalam tentang peran kader dalam memantau pertumbuhan balita gizi kurang. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif di Puskesmas Umban Sari Kota Pekanbaru, Riau pada tahun 2016. Informan terdiri dari 7 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri, panduan wawancara mendalam, alat perekam, kamera, dan catatan lapangan untuk mencatat semua temuan di lapangan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi. Validitas data menggunakan teknik Triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kader memiliki peran yang cukup sebagai penghubung antara masyarakat dan tenaga kesehatan; aktif dalam perencanaan dan pelaksanaan posyandu untuk kegiatan pada hari layanan terpadu tetapi di luar hari layanan terpadu masih terbatas untuk menyapa ibu balita saat dalam perjalanan; kegiatan kunjungan yang dilakukan oleh petugas kesehatan disertai oleh kader ketika balita terdeteksi gizi kurang pertama kali dan balita tidak hadir 2 bulan berturut-turut; pembinaan kepada masyarakat masih belum dimaksimalkan; dan kader masih kurang aktif dalam konseling. Disarankan bahwa pertemuan dan pelatihan reguler untuk kader; memberikan tanggung jawab kepada kader di luar hari layanan terpadu; membuat pembinaan gizi untuk keluarga; dan menyediakan buku-buku tentang kesehatan anak.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Dinkes Kota Pekanbaru. (2016). Laporan Bidang Kesehatan Keluarga. Pekanbaru, Riau.

Fadlyana, Eddy. (2012). Pemantauan Pertumbuhan Anak. Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Fitrianingrum dkk. (2010). Hubungan Tingkat Keaktifan Kader dan Tingkat Pengetahuan Kader dengan Ketrampilan Pemantauan Pertumbhan Balita di Desa Suwawal Timur Kecamatan Pakis Aji Kabupaten Jepara. Semarang. www.digilib.unimus.ac.id

Hamariyana. (2011). Hubungan Pengetahuan dan Lama Kerja dengan Keterampilan Kader dalam Menilai Kurva Pertumbuhan Balita di Posyandu Kelurahan Tegal Sari Kecamatan Candisari Kota Semarang. Jurnal Gizi Unimus, vol 2 No 1.

Hasyim dkk. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kinerja kader posyandu wilayah kerja UPT Puskesmas Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Kesehatan Holistik, Vol. 9 No.2 April 2015. Hal:51-58.

Jaya dkk. (2010). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Ketermpilan Kader Posyandu dengan Capaian Pemantauan Pertumbuhan Balita di Puskesmas Gerung Kabupaten Lombok Barat Tahun 2010. Jurnal Gizi Prima. www.jurnalgiziprima.wordpress.com.

Kemenkes RI. (2011). Buku Panduan Kader Posyandu Dalam Menuju Keluarga Sadar Gizi. Jakarta.

Lubis Z & Syahri IM. (2015). Pengetahuan dan Tindakan Kader Posyandu dalam Pemantauan Pertumbuhan Anak Balita. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol 11 (1). 2015. Hal: 65-73. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kemas

Marta E & Kresno S. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Menkes RI. (2012). Permenkes RI No. 001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan.

Menkes RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 41 Tahun 2014. Jakarta.

Nurfadhilah S, Sutisna M, & Nirmala A. (2013). Pengetahuan Kader Dalam Kegiatan Posyandu Berdasarkan Karakteristik Kader Di Desa Dayeuhkolot Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung. Jurnal Pendidikan Bidan. MO-KTI-0504-2013.

Sengkey SW, Kandou GD, & Pangamenan JM. 2015. Analisis Kinerja Kader Posyandu di Puskesmas Paniki Kota Manado Performance Analysis of Cadres Posyandu in Puskesmas Paniki Manado. JIKMU, Vol. 5, No. 2b April 2015.

Simanjuntak M. 2012. Karakteristik Demografi dan Faktor Pendorong Peningkatan Kinerja Kader Posyandu

Subagyo, Mukhadiono, & Wahyuningsih. 2015. Peran Kader Dalam Memotivasi Ibu Balita Berkunjung Ke Posyandu. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 10, No.3, November 2015.

Sukiarko S. 2007. Pengaruh Pelatihan dan Metode Belajar Berdasarkan Masalah terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Kader Gizi dalam Kegiatan Posyandu. Studi di Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang. Eprint.undip.ac.id.

Unduhan

Telah diserahkan

2024-01-12

Diterbitkan

2024-01-12

Cara Mengutip

1.
Yunita J, Nurlisis N. Peran Kader dalam Pemantauan Pertumbuhan Balita Bawah Garis Merah. J Keskom [Internet]. 12 Januari 2024 [dikutip 20 Mei 2024];4(3):132-4. Tersedia pada: https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/1773

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

<< < 1 2 3 4 > >>