Penerapan Model Proceed pada Edukasi Imunisasi: Upaya Peningkatan Pengetahuan Ibu di Desa Lubuk Siam
DOI:
https://doi.org/10.25311/keskom.Vol11.Iss3.2364Kata Kunci:
Edukasi, precede, imunisasi, posyanduAbstrak
Beban ganda dalam pembangunan bidang kesehatan di Indonesia yaitu penyakit infeksi dan penyakit non infeksi. Pemberantasan penyakit infeksi tidak mudah dilakukan karena penyebarannya tidak mengenal batas wilayah administratif. Imunisasi merupakan salah satu tindakan pencegahan penyebaran penyakit ke wilayah lain yang terbukti efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas intervensi edukasi imunisasi dasar lengkap terhadap pengetahuan Ibu di Desa Lubuk Siam. Jenis penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian quasy eksperiment dengan one group pre test post test. Populasi penelitian ini yaitu ibu yang mempunyai balita dengan jumlah 152 orang sedangkan sampel yang diambil yaitu 30 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan hasil pre test dan post test dengan hasil uji statistik 0,015. Hasil uji wilcoxon menunjukkan bahwa penyuluhan yang dilakukan efektif dalam meningkatkan pengetahuan ibu mengenai imunisasi dasar lengkap. kepada Desa Lubuk Siam disarankan untuk dapat mengintegrasikan edukasi imunisasi dalam program rutin posyandu, serta melibatkan tokoh masyarakat dan pemerintah desa dalam mendukung keberlanjutan program imunisasi.
Unduhan
Referensi
[1] Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2015. 2015;
[2] Darsani NW, Made N, Purnamayanti D, Tirtawati IGA. Increasing Parental Knowledge Increases Advanced DPT-HB-HiB and MR Immunization Coverage in Children. 2023;11(2):230–5.
[3] 2018 RKD (Riskesdas). Salam Sehat ! Semoga fakta yang disajikan dalam buku ini , bermanfaat untuk perbaikan perencanaan pembangunan kesehatan.
[4] Green L, Kreuter M. Green LW, Kreuter MW. Health Program Planning: An Educational and Ecological Approach. 4th Edition. New York: McGraw-Hill, 2005. 2005.
[5] Efendi, Ferry & Pradiptasiwi, Dwida & Krisnana, Ilya & Kusumaningrum, Tiyas & Kurniati, Anna & Sampurna, Mahendra & Berliana S (2019). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku.
[6] Albarracin D. Attitudes and Attitude Change. 2025;299–327.
[7] Fuadah F, Rejeki S, Triana H, Purnasari H. Deteksi Dini Kanker Serviks Melalui Pemeriksaan IVA Test Pada Wanita Usia Subur Di Desa Babakan Kecamatan Ciparay Kab Bandung. 2019;4–5.
[8] Pambudi YS, Krismani Ay. Dan Reinforcing Terhadap Perilaku Oleh Variabel Motivasi. 2017;
[9] Borhani M, Rastgarimehr B, Shafieyan Z, Mansourian M, Hoseini SM, Arzaghi SM, et al. Effects of predisposing , reinforcing and enabling factors on self-care behaviors of the patients with diabetes mellitus in the Minoodasht city , Iran. 2015;4–9.
[10] Maharani A, Kuroda Y. Determinants of immunization status among 12- to 23-month-old children in Indonesia ( 2008 – 2013 ): a multilevel analysis. 2018;1–11.
[11] Sumy Dwi Antono, Mika Mediawati MN. Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Status Imunisasi Dasar Pada Bayi. 2021;9(2):149–56.
[12] Tesfaye TD. Vaccination coverage and associated factors among children aged 12 – 23 months in Northwest Ethiopia. Hum Vaccin Immunother [Internet]. 2018;14(10):2348–54. Available from: https://doi.org/10.1080/21645515.2018.1502528
[13] Saragi Novita, Dewi Oktavia RA. Viva medika. 2026;
[14] Akhtar A, Chowdhury IR, Gogoi P, Reddy MS. Socioeconomic ‑ related inequities in child immunization : horizontal and vertical dimensions for policy insights. 2024;
[15] Efendi F, Pradiptasiwi D, Krisnana I, Kusumaningrum T, Kurniati A, Sampurna M, et al. Factors Associated with Complete Immunizations Coverage among Indonesian Children Aged 12-23 Months. Child Youth Serv Rev. 2019;108:104651.
[16] Suwantika AA, Zakiyah N, Abdulah R, Diantini A. Assessment of childhood immunization services at private healthcare facilities in Indonesia : a case study in a highly-populated city. 2023;2020(July).
[17] Porter CM. Revisiting Precede – Proceed : A leading model for ecological and ethical health promotion. 2015;
[18] L.W. Green MWK (Eds. . B o o k r e c e r e v i e w n s i o n. 1998;92(5):3300.
[19] Sulaeman ES, Murti B. Aplikasi Model Pada Perencanaan Program Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Berbasis Penilaian Kebutuhan Kesehatan Masyarakat The Application of PRECEDE-PROCEED Model in Community Empowerment Planning in Health Sector Based on the Need Assessment of . 2015;23(3):149–64.
[20] Kim J, Jang J, Kim B, Lee KH. Effect of the PRECEDE ‑ PROCEED model on health programs : a systematic review and meta ‑ analysis. Syst Rev [Internet]. 2022;1–13. Available from: https://doi.org/10.1186/s13643-022-02092-2
[21] Widyandini M, Ahirta D. IBU Analysis Analysis Of The Influence Of Health Education On The Importance Of Immunization In Infants On The Level Mother ’ s Knowledge And Attitude Abstrak. 2022;
[22] Rahmadini AF, Amelia D, Iklimah I. Edukasi Pemberian Imunisasi Pada Bayi Dan Balita Di Posyandu Nila B Education On Providing Immunizations To Infants And Toddlers At Posyandu Nila B. 2024;4(2):1–8.
[23] Evi Permisa, Indri Puji Lestari1 RN. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Kelengkapan Imunisasi Dasar. 2024;61–70.
[24] Dwi Hesti Ermawati1, Budi Cahyanto Erindra MM. Pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan ibu tentang imunisasi pentavalen lanjutan pada batita di kelurahan keprabon surakarta. 2017;1(2).
[25] Li S, Liu S, Zhang X, Chen Y, Ren X. Effectiveness of the PRECEDE-PROCEED model for improving the care knowledge , skill , and sense of competence in mothers of preterm infants. 2022;
[26] Femy, Wadu L, Talahatu AH, Boeky DLA. Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Partisipasi Ibu Ke Posyandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Bakunase. 2023;12(2).
[27] Rakhman NP, Indriati G, Fitri A. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Ibu Terhadap Kelengkapan Imunisasi Dasar pada Infant. 2024;3(1):314–25.
[28] Putri R, Rahayu NA, Munawarah M. Pendidikan kesehatan sebagai upaya peningkatan pengetahuan dan motivasi ibu memberikan imunisasi dasar lengkap pada bayi. 2024;5(September):69–76.
[29] Fraenkel JR, Wallen NE, Hyun HH. How to design and evaluate research in education ISE. 11th ed. New York: McGraw-Hill Education; 2019.
Unduhan
Telah diserahkan
diterima
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kesehatan Komunitas
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright @2017. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/) which permits unrestricted non-commercial used, distribution and reproduction in any medium
